Dakwah Untuk Semua Manusia

dakwah long journey
Suatu ketika, Imam Hasan al-Banna berkunjung ke daerah Souhaj. Selesai muktamar, beliau diundang makan. Dalam jamuan makan ini salah seorang ikhwah duduk di sebelahnya.

Akh ini berharap kesempatan tersebut dapat dimanfaatkan untuk membisikkan perkara penting ke telinga Imam al-Banna. Dia pun berkata:

“Ya Ustaz. Sesungguhnya dakwah tidak dinilai dengan kuantiti, tetapi dengan kualiti. Bagaimana jika kita buat beberapa ukuran (dhawabith) bagi orang-orang yang ingin mendaftar (intisab)? 

Misalnya, kita tentukan dhawabith tertentu seperti tsaqafah Islamiyah yang mereka pelajari, dan mereka tetap berada dalam peringkat intisab, dalam proses pemilihan selama beberapa lama, kemudian orang yang layak di antara mereka barulah berpindah ke peringkat aktivis.”


Sambil tersenyum Imam Syahid berkata:

“Wahai Fulan, apakah kamu menginginkan dariku apa yang tidak diinginkan Allah daripada para Nabi dan Rasul-Nya, padahal mereka adalah orang-orang pilihan di antara makhluk-Nya.

Sesungguhnya dakwah kita untuk semua manusia dan bukan untuk kelompok tertentu sahaja. Dalam dakwah ini, semua orang yang ingin berkhidmat kepada Islam betapapun kedudukan dan pengetahuannya, berhak mendapatkan tarbiyah. Setiap orang dimudahkan kepada misi khusus penciptaannya.”

————————–

Syeikh Muhammad Abdul Halim Hamid menyambung lagi:

[ Siapa tahu bahawa dakwah ini kemudiannya menghadapi tribulasi berat, di mana jumlah pejuang sejati dapat dihitung dengan jari.

Berbagai tribulasi berat itu pun tiba, dan orang-orang yang teruji ketegarannya ternyata ramai di kalangan orang-orang yang kita anggap sebagai orang-orang rendah kedudukan dan pengetahuannya. Tetapi mereka berakhlak dengan berbagai akhlak para pahlawan lalu mereka menepati apa yang pernah mereka ikrarkan kepada Allah.

Sedangkan para pemilik tsaqafah yang luas dan orang-orang “excellent” itu berguguran (dari jalan dakwah ini). Milik Allah semua urusan pada makhluk-Nya. ]

This entry was posted in Uncategorized. Bookmark the permalink.

Leave a comment